PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENEMUAN TERBIMBING
DALAM MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN
PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA
Masalah klasik dalam pendidikan Indonesia adalah rendahnya prestasi
belajar matematika siswa. Penelitian ini menerapkan metode penemuan
terbimbing dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada
pembelajaran matematika di kelas percobaan dan metode ekspositori pada
pembelajaran matematika di kelas kontrol. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar matematika siswa yang
lebih baik antara kelas percobaan dan kelas kontrol, serta untuk
mengetahui respon siswa kelas percobaan terhadap pembelajaran yang
diberikan pada penelitian ini. Pada pembelajaran metode penemuan
terbimbing dalam model kooperatif tipe STAD, siswa secara berkelompok
dilibatkan dalam menemukan bahan yang dipelajarinya dengan bantuan
instruksi dari guru melalui lembar kerja siswa. Instrumen pada
penelitian ini adalah tes prestasi belajar matematika, angket dan lembar
observasi. Populasi penelitian ini adalah kelas XI IPA SMA Negeri 10
Bandung. Dari 5 kelas XI IPA yang ada, dipilih secara acak sehingga
diperoleh kelas XI IPA 4 sebagai kelas percobaan dan kelas XI IPA 5
sebagai kelas kontrol.
Penelitian ini menggunakan metode ekperimen dengan desain kelas kontrol tes awal-tes akhir. Data tes awal dan tes akhir berdistribusi normal dan variansnya homogen sehingga dianalisis dengan menggunakan uji-t, sedangkan data gains dianalisis dengan uji Mann-Whitney karena berdistribusi tidak normal. Hasil pengolahan data tes awal menunjukkan bahwa prestasi belajar awal matematika awal kelas kontrol lebih baik daripada kelas percobaan. Kemudian hasil pengolahan data tes akhir memperlihatkan prestasi belajar matematika kelas percobaan lebih baik dari kelas kontrol. Pengolahan data tes awal dan tes akhir tidak cukup untuk memperoleh kesimpulan hasil penelitian, sehingga dilakukan analisis terhadap data gains. Hasil analisis data gains memperlihatkan bahwa peningkatan prestasi belajar siswa kelas percobaan lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Data kualitatif memperlihatkan siswa berpartisipasi aktif dan memberikan respon yang positif terhadap pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD
Penelitian ini menggunakan metode ekperimen dengan desain kelas kontrol tes awal-tes akhir. Data tes awal dan tes akhir berdistribusi normal dan variansnya homogen sehingga dianalisis dengan menggunakan uji-t, sedangkan data gains dianalisis dengan uji Mann-Whitney karena berdistribusi tidak normal. Hasil pengolahan data tes awal menunjukkan bahwa prestasi belajar awal matematika awal kelas kontrol lebih baik daripada kelas percobaan. Kemudian hasil pengolahan data tes akhir memperlihatkan prestasi belajar matematika kelas percobaan lebih baik dari kelas kontrol. Pengolahan data tes awal dan tes akhir tidak cukup untuk memperoleh kesimpulan hasil penelitian, sehingga dilakukan analisis terhadap data gains. Hasil analisis data gains memperlihatkan bahwa peningkatan prestasi belajar siswa kelas percobaan lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol. Data kualitatif memperlihatkan siswa berpartisipasi aktif dan memberikan respon yang positif terhadap pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing dalam model pembelajaran kooperatif tipe STAD
Untuk download skripsi matematika di atas, klik disini
Catatan: gunakan skripsi ini hanya sebagai referensi, bukan untuk diplagiat.